Selasa, 06 April 2010

BKM PWK CIBEUTI SIAP DIAUDIT


Sekretariat, Cibeuti. Untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas BKM, BKM Paguyuban Warga Kelurahan Cibeuti siap diaudit oleh lembaga independent.
Audit yang rencananya akan dilaksanakan pada awal April ini akan memeriksa seluruh keuangan, administrasi, dan kegiatan yang telah dilaksanakan BKM pada tahun 2009 kemarin. BKM pun telah mempersiapkan segala dokumen yang diperlukan auditor. “Kami telah mempersiapkan semuanya, dan siap untuk diaudit” Ujar Pipin Zainal Aripin, Sekretariat BKM PWK Cibeuti. Pipin menambah-kan, bahwa hasil audit tim independen ini nantinya akan menunjukan akuntabilitas BKM selama ini. Warga harus diyakinkan bahwa tidak ada penyelewengan dana dan ketidaksesuaian kegiatan yang dilakukan oleh BKM selama ini. “Insya Alloh hasil audit ini dapat dipertanggungjawabkan karena auditornya berasal dari lembaga independen dari Bandung.” Ujar Pipin Zainal Aripin menambahkan
Sebenarnya ini bukanlah pertama kali BKM diaudit. Sebelumnya warga Kelurahan cibeuti sudah lebih dulu mengaudit BKM melalui tim review partisipatif akhir Desember 2009 lalu. Bahkan setiap saat atau minimal satu bulan sekali BKM sebenarnya selalu diaudit oleh tim Faskel PNPM MP Kecamatan Kawalu.
Namun itu tidak cukup, perlu kiranya ada tim auditor yang benar-benar independen dan kompeten dalam mengaudit suatu lembaga. Sehingga hasil dari auditnya nanti benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Adanya audit ini menunjukan bahwa BKM benar-benar bekerja profesional tidak ada yang ditutup-tutupi dan siap mempertanggungjawabkan segala sesuatu apabila memang ada yang tidak sesuai dengan prosedur. OK***

4 komentar:

Uman Nurzaman-Garut mengatakan...

Ya...Memang sedikit rumit... ada auditsegala.memang yang saya amati,diPNPMmemang sedikit ketat dan rumit. Tapi itu bagus dan harus di dukung.Nudah-mudahan program lain bisa mengikuti!

bkm sukasenang mengatakan...

Saya sih tidak setuju adanya tim audit independen. Buang-buang dana BOP.
Bukannya tidak setuju sama auditnya. Kan ada fasilitator Kelurahan, kalau audit oleh tim independent, lalu apa kerjanya tim Fasilitator dan korkot.
Menurut hemat saya audit sebaiknya dilakukan pleh fasilitator atau korkot. Kalau Canggung, bisa diaudit oleh tim fasilitator daerah lain. Mereka kan di gaji.
Auditor buang-buang BOP saja....

Orang Karsamenak, Kawalu mengatakan...

TIDAK SETUJU apabila audit dari BOP, apalagi dana PNPM di Tasikmalaya tahun ini cuma Rp 100 juta, jadi BOP kira-kira 3 juta. Kalau diambil Audit 750 ribu, Biaya Operasional BKM menjadi 2.250.000 untuk 1 tahun. TIDAK ADIL

Imam Qusyaeri mengatakan...

Ho oh....

MENU

KIRIM SMS GRATIS....