Selasa, 09 Februari 2010

SEMUA SERBA MENDADAK


Semua serba mendadak, itulah kesan yang dapat ditangkap oleh BKM sehubungan dengan pencairan dana BLM tahap III temin I ini. Bagaimana tidak, hingga Senin (07/02) malam pun BKM masih belum bisa memastikan kapan dana BLM tersebut dapat dicairkan, sehingga BKM belum berani mengeluarkan surat undangan pencairan kepada KSM.
Hingga akhirnya pada Selasa (09/02) sekitar pukul 08.30 WIB BKM menerima telepon dari fasilitator PNPM-MP bahwa waktu itu juga BKM ditunggu oleh fasilitator di Bank Jabar untuk mengambil dana BLM termin I. Dari sana sekretariat BKM mulai terlihat sibuk. Ibu Yeti Suyeti, salah satu anggota BKM yang kebetulan berada di sekretariat dan menerima telepon dari fasilitator pagi itu terlihat sibuk menghubungi koordinator dan seluruh anggota BKM dan UPL. Tidak lama kemudian koordinator dan para anggota BKM, UPL, UPS, UPK, serta sekretariat mulai berdatangan ke sekretariat. Rapat mendadak pun segera dilaksanakan.
Berdasarkan kesepakan, pencairan dana BLM akan dilaksanakan hari itu juga (Selasa,09/02) pada pukul 13.00 WIB. Beberapa anggota BKM pun segera pergi ke Bank Jabar untuk mengambil dana BLM, sementara anggota BKM yang lain sibuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan di sekretariat BKM. UPL BKM PWK Cibeuti terlihat sibuk menghubungi para ketua KSM. Sementara Sekretariat BKM terlihat sibuk mempersiapkan administrasi pencairan. UPS pun ikut sibuk membantu, mengeprint daftar hadir dan beberapa dokumen yang diperlukan. Menjelang siang hari, BKM kembali disibukan karena harus menghitung dan memisahkan dana sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan untuk masing-masing KSM.
“Ini semua sangat melelahkan. Semua serba mendadak” Ujar ibu Wawah St. Wahyunah, salah satu anggota BKM-PWK Cibeuti ditengah-tengah pekerjaannya mempersiapkan beberapa dokumen BKM. “Ini semua serba mendadak, saya saja baru mendapatkan informasi bahwa dana sudah dapat dicairkan pada pukul 09.00 pagi ini (Selasa 09/02-red)” tambah koordinator BKM-PWK Cibeuti, Bpk. Oom Komarudin. Hal senada juga dirasakan oleh para ketua KSM pada dana BLM tahap III ini “Abdi nuju damel disawah pak, tiba-tiba istri abdi nyauran, saurna aya Bpk Oos (UPS-red) ngawartosan kedah saenggalna ka Sekretariat kanggo pencairan” “Saya waktu itu sedang bekerja di sawah pak, tiba-tiba istri saya datang memberitahu bahwa ada Bpk Oos (UPS-red) menyuruh segera datang ke sekretariat untuk acara pencairan” Ungkap Iwan Ridwan (30 th).
Segala hal yang serba mendadak memang sangat melelahkan, bahkan tidak menutup kemungkinan hasil pekerjaan pun mungkin tidak akan maksimal dilaksanakan. Semua pihak sebenarnya tidak mengharapkan hal ini.
Para anggota KSM berharap mereka tidak diberitahu secara mendadak. Begitu pun BKM, mereka juga mengharapkan seyogyanya mereka diberitahu minimal sehari sebelum pengambilan dana BLM ke Bank agar BKM bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang. Karena semua BKM, UPL, UPS, Sekretariat dan para ketua KSM memiliki kesibukan dan pekerjaan masing-masing.
Semoga pada acara-acara lainnya termasuk pencairan dana BLM hal yang serba mendadak yang cukup melelahkan ini tidak terulang lagi. Bravo BKM.

Tidak ada komentar:

MENU

KIRIM SMS GRATIS....